1.
KONSEP LOKASI
·
Letak
Astronomis / lokasi absolut
Terletak di antara 1° 10" Lintang Utara dan
0° 35" Lintang Selatan serta di antara 109° 45", 111°
11" Bujur Timur.
·
Letak Geografis/ lokasi relatif
Entikong memiliki jalur perbatasan darat dengan Negara Malaysia,
tepatnya Malaysia Timur, khususnya Serawak,
sehingga jalur darat sering disebut jalur sutera karena bisa dilewati langsung
oleh bus baik dari Indonesia maupun dari Malaysia tanpa harus menyeberangi
sungai maupun laut, oleh sebab itu banyak TKI yang berasal dari Jawa,sumatera
menggunakan jalur perbatasan Entikong.
Kecamatan Entikong dengan ibukota kecamatan di desa Entikong memiliki luas
506,89 km2 dengan jumlah penduduk pada tahun 2006 adalah 12.828 Jiwa dan
kepadatan penduduk brutto adalah 25 jiwa/km2. Secara administratif Kecamatan
Entikong terdiri dari 5 desa dan 18 dusun. Kecamatan ini berjarak kurang lebih
147 km dari Ibukota Kabupaten Sanggau. Prasarana yang telah ada terdiri dari
jalan Negara 14,5 km, jalan kabupaten 41,7 km, jalan desa 83,37 km.
2. KONSEP
JARAK
Jarak dalam geografi dapat diukur dengan dua cara, yaitu jarak geometrik dan jarak waktu.
Jarak
antara Entikong dengan Pontianak sejauh 310 km baik melalui dari jalan trans
Kalimantan poros selatan maupun utara.Jarak dalam geografi dapat diukur dengan dua cara, yaitu jarak geometrik dan jarak waktu.
Dari Pontianak menuju Entikong dapat ditempuh dengan waktu kurang lebih 7 jam.
3. KONSEP
KETERJANGKAUAN
Entikong sendiri sangat minim infrastruktur, bahkan untuk mencapai kesana sangat susah. Jalur satu"nya adalah sungai sekayam menuju desa suruh tembawang.Sungai Sekayam merupakan jalur penghubung antara Desa Suruh Tembawang dengan Kecamatan Entikong.
Entikong sendiri sangat minim infrastruktur, bahkan untuk mencapai kesana sangat susah. Jalur satu"nya adalah sungai sekayam menuju desa suruh tembawang.Sungai Sekayam merupakan jalur penghubung antara Desa Suruh Tembawang dengan Kecamatan Entikong.
4. KONSEP GEOMORFOLOGI
Keadaan Kecamatan Entikong bervariasi dengan didominasi
bentuk permukaan daratan yang bergeloAmbang meliputi perbukitan rendah sampai
pegunungan yang secara geografis terletak membujur dari timur-barat sepanjang
garis perbatasan negara.
5. KONSEP AGLOMERASI
Jumlah penduduk 13.405
jiwa, dan penyebarannya terbagi pada beberapa wilayah di antaranya Desa
Entikong 5.785 orang, desa Semanget 2.112 orang, desa Nekan 2.179 orang, desa
Palapasang 1.072 orang dan desa Suruh Tembawang 2.257 orang. Pada umumnya
penduduk berprofesi sebagai petani dan sebagian kecil pedagang, buruh, pegawai
negeri dan swasta.
6. KONSEP NILAI KEGUNAAN
Secara
hidrologis kecamatan Entikong dilalui oleh sungai Sekayam yang merupakan anak Sungai
Kapuas. Keberadaan sungai ini memiliki peran penting dalam mengacu tumbuh nya
pusat-pusat pemukiman penduduk di sekitarnya. Penggunaan lahan di Kecamatan Entikong
didominasi oleh area hutan dan pertanian yang sangat bermanfaat bagi masyarakat
sekitar.Sebagian besar dari kapasitas air bersih berasal dari air baku Sungai Sekayam yang digunakan untuk melayani kebutuhan rumah tangga, sedaangkan air bersih dari sumber air baku mata air etentik digunakan untuk melayani kegiatan perdagangan.
7. KONSEP POLA
Pola pemukiman di daerah
kecamatan Entikong adalah memanjang. Itu disebabkan daerah Entikong dilalui
oleh Sungai Sekayam.
8. KONSEP DIFERENSIAL
AREAL
Mengingat letak lokasi Entikong
bersebelahan dengan Serawak Malaysia, hubungan antara penududuk di daerah
keduanya saling berkaitan. Banyak penduduk Indonesia yang bekerja di Malaysia.
Karena Negara Malaysia lebih kentara di kalangan mereka.
9.
KONSEP INTERAKSI
Banyak penduduk Entikong yang
menggantungkan hidup pada Negara Malaysia. Seperti alam bidang perdagangan dan
pendidikan karena mereka menganggap dengan cara tersebut lebih menguntungkan.
10.
KONSEP KETERKAITAN
KERUANGAN
Wilayah Kecamatan Entikong dilewati
oleh Sungai Sekayam yang merupakan anak Sungai Kapuas. Yang tiap wilayah antara
Sungai Sekayam, Sungai Kapuas dan Kecamatan Entikong saling berketerkaitan.
Disusun Oleh :
Anisa Yudia P.
Faradis Salsabila
Nanda Alifia D
Naura Afifah M
Sophia Danarena
Tiasara K P
terimakasih sudah membantu tugas saya blog ini ^^
BalasHapus